
Dengan diawali dengan kebaktian bersama di auditorium Seminarium dipimpin oleh Pdt. Pahala J. Simanjuntak, MTh Direktur Sekolah Pendeta HKBP. Dengan melandaskan firman Tuhan dari Kisah Rasul 17: 25b. "Dialah yang memberikan hidup dan nafas dan segala sesuatu kepada semua orang" Ayat tersebut merupakan nas harian dalam Almanak HKBP hari ini yang mengingatkan setiap orang untuk menjadikan hidupnya berarti di hadapan Tuhan. Mengusahakan kesejahteraan dimana kita ditempatkan. Mahasiswa Sekolah Pendeta dan SGH turut mempersembahkan koor puji-pujian dalam acara kebaktian ini, sehingga suasana benar-benar hikmat.

Kegiatan seperti ini akan selalu dilaksanakan demi mengembalikan citra Seminarium Sipoholon sebagai huta yang diidamkan oleh seluruh warga dan masyarakat sebagai tempat yang indah, bersih, nyaman dan kondusif" Huta Seminarium Sipoholon didirikan HKBP tahun 1901 sebagai pusat pelatihan, pendidikan/persamaian dan perkampungan setelah pindah dari Pansurnapitu. Sampai tahun 1990-an tempat ini sangat dikenal di seluruh dunia, namun belakangan ini mengalami kemunduran. Untuk itu perlu dikembalikan citra baiknya. Salah satu upaya adalah melakukan kebaktian bersama dan Jumat bersih oleh seluruh unit pelayanan di tempat ini. Demikian disampaikan Pdt. MSP. Sitorus,MTh sebagai penanggungjawab kegiatan ini dalam bimbingan pengarahannya seusai kegiatan.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar