Kami menerima tulisan, artikel, laporan kegiatan dan saran-saran untuk dipublikasikan ke blog Pdt. Pahala J. Simanjuntak,MTh dengan mengirim e-mail ke: psh06simanjuntak@yahoo.com .

31 Maret 2009

Penerimaan Mahasiswa Baru Sekolah Pendeta


Scan10111.JPG


Baca Selengkapnya.....

25 Maret 2009

Psalm 43:1-5

Psalm 43:1-5 (King James Version)


1Judge me, O God, and plead my cause against an ungodly nation: O deliver me from the deceitful and unjust man.

2For thou art the God of my strength: why dost thou cast me off? why go I mourning because of the oppression of the enemy?

3O send out thy light and thy truth: let them lead me; let them bring me unto thy holy hill, and to thy tabernacles.

4Then will I go unto the altar of God, unto God my exceeding joy: yea, upon the harp will I praise thee, O God my God.

5Why art thou cast down, O my soul? and why art thou disquieted within me? hope in God: for I shall yet praise him, who is the health of my countenance, and my God.

Baca Selengkapnya.....

Workshop

Pelatihan Jurnalistik

Satu kesempatan emas dan kesempatan yang ditunggu-tunggu. Terus terang, wawasan dalam hal Jurnalistik selama ini belum banyak kita miliki. Sebaliknya hobby sebagai Jurnalis bermodalkan keberanian sangat tinggi. wawasan tersebut kini akan bertambah. Lewat sebuah pelatihan yang dinamakan pelatihan Jurnalistik
Pelatihan Jurnalistik akan diadakan pada 26-28 Maret 2009 di Hotel Santo Jaya Cisarua Bogor. Pelaksana kegiatan ini adalah HKBP Distrik VIII Jawa Kalimantan, tapi bayar juga lho....Rp 500.000,- ikutan yo...
Nantikan berita pelatihan ini di blog kesayangan kita...doakan yah...!

Baca Selengkapnya.....

18 Maret 2009

HKBP Simarhompa hidupkan pelayanan diakonia

Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Simarhompa terletak 2 Km di bagian Selatan Kecamatan Sipahutar Kabupaten Tapanuli Utara. Gereja ini memiliki warga jemaat sebanyak 85 Kepala Keluarga (KK) kurang lebih 750 jiwa. Bagunan gereja tampak indah baik bagian luar maupun dalam yang setiap Minggunya dipergunakan untuk tempat kebaktian. Di dalam gereja terdapat deretan kursi panjang yang terbuat dari kayu jati sebagai hasil sumbangan dari warga jemaat. Gereja ini dilayani oleh sepuluh orang Majelis (Parhalado) dipimpin oleh St. Polmer Panjaitan yang sudah dua periode menjadi Voorganger atau Uluan ni Huria (1999-2009).

Kehidupan waga jemaat rata-rata sebagai petani, PNS dan pemilik sebidang tanah yang sangat luas. Dengan ditanami nenas, kopi, jangung dan tumbuhan palawija warga jemaat mempu membiayai kehidupan bahkan menyekolahkan anak mulai dari tingkat SD hingga Fakultas. Termasuk memberikan persembahan dan kewajiban ke gereja. Dari sekian warga jemaat yang tinggal di perantauan sangat banyak memberikan perhatiannya membangun bonapasogit dan HKBP Simarhompa sendiri. Di antaranya Jenderal (Purn) Sintong Panjaitan, Kolonel Tampubolon dan pengusaha/swastawan sakses R. Simanjuntak dan marga-marga lainnya sebagai “pamoruon”. Kebetulan marga-marga di desa Simarhompa didominasi oleh marga Panjaitan, Simanjuntak dan Tampubolon.Dari marga tersebut sudah ada yang menjadi pelayan Tuhan, misalnya Pdt. Salomo Panjaitan, Pdt. Marudur Tampubolon dan beberapa guru huria lainnya.
HKBP Simarhompa Ressort Sipahutar Distrik II Silindung ini memiliki warga jemaat dan Parhalado yang seia sekata. Hampir tidak pernah terjadi perselisihan yang mengarah kepada konflik. Semuanya itu karena kehidupan masyarakat dan warga gereja dilandasi oleh Firman Tuhan. Kegigihan Parhalado melakukan pelayanan, terutama Pastoral Kounseling (perkunjungan keluarga) sangat menentukan perjalanan gereja ini. Perkunjungan keluarga ini diprioritaskan kepada para warga jemaat yang tidak hadir ke gereja karena sakit atau sedang menghadapi masalah.

Buktinya pada hari Minggu 15 Maret 2009 Minggu Okuli), Parhalado HKBP Simarhompa mengadakan Kunjungan Pastoral kepada warga jemaat yang saat itu sedang sakit di rumahnya. Salah seorang Majelis memberitahukan di ruang konsistori (bilut parhobasan) bahwa di lingkungan pelayanannya ada warga jemaat yang sakit. Dengan tidak mengulur waktu semua Parhalado sepakat mengadakan kunjungan pastoral seusai kebaktian Minggu. Acara dalam perkunjungan ini dilakukan dengan bernyanyi, berdoa, mandok hata (kata-kata penghiburan), renungan singkat dan doa penutup. Tidak lupa juga parhalado memberikan sedikit uang “sosial’ sebagai tanda kasih dan kepedulian.

Terlihat kegembiraan keluarga terutama si sakit ketika menerima kedatangan Perhalado dalam melaksanakan pelayanan Diakonia ini. Pada acara “mangampu” keluarga menyampaikan ucapan terimaksih kepada HKBP Simarhompa melalui Parhalado-nya yang sungguh-sungguh dan setia melayani warganya.

Memang sejak lama HKBP Simarhompa telah melakukan pelayanan Pastoral kepada warganya untuk menghidupkan pelayanan Diakonia. Melalui itulah warga jemaat ini sangat mencintai gereja HKBP baik di Indonesia maupun di luar negeri. Demikian disampaikan Pdt. Hotben Pasaribu (Pendeta Ressort) alumni Seminarium Sipoholon.

Baca Selengkapnya.....

13 Maret 2009

Seminar Akademis

The Historical Jesus: More than a prophet, not a gnostic, (Jesus Sejarah: Lebih dari seorang Nabi dan bukan seorang Gnostik) adalah sebuah seminar akademis kedua yang diselenggarakan oleh PGI bekerjasama dengan lembaga-lembaga Teologia Kristen di Indonesia dalam rangka Sola Scriptura Annual Lectures on Biblical Studies yang telah dimulai pada bulan Mei 2008 yang lalu. Rangkaian seminar tahunan ini bersifat interdedominasi dan terbuka bagi seluruh komunitas Kristen di Indonesia. Tujuan seminar ini adalah membangun komunitas Kristen untuk menjadi dewasa sesuai dengan Efesus 4:13-14. Sekaligus mengisi kebutuhan komunitas kristen untuk mengkaji keabsahan berbagai informasi baru sekitar Alkitab dan memahami prinsip memilah informasi yang ditawarkan di media masa.

Seminar Tahunan Akademis ini diselenggarakan pada tanggal 12-13 Maret 2009 bertempat di Citywalk Sudirman Function Hall Lt. 5 Jl. K.H. Mas Mansyur No 121 Jakarta Pusat. Peserta Seminar yang berjumlah 800 orang ini terdiri dari Pendeta, Penginjil, Dosen Teologia, Guru Agama dan Mahasiswa Teologia dari seluruh tanah air. Di antara Pendeta HKBP yang hadir adalah Pdt. Parel Panjaitan, Pdt. Maridup Purba, Pdt. Osator Simanjuntak, Pdt. Yokan Bae Panjaitan, Cln. Pdt. Moribo Pasaribu dan Pdt. Pahala J. Simanjuntak.

Panitia Seminar menghadirkan Prof. Darrell L. Bock, Ph.D sebagai nara sumber utama. Prof. Darrell L. Bock, Ph.D, adalah seorang Professor Riset Studi Perjanjian Baru di Dallas Theological Seminary: Dallas, Texas, USA. Beliau juga seorang dosen tamu dan pembicara di banyak gereja, seminar/sekolah teologi dan seminar Kristen di Amerika Serikat, Kanada, Guatemala, Jepang, Jerman, Hungaria, Hongkong, India, Israel, Austria dan Swiss. Penulis banyak artikel di berbagai jurnal teology biblika dan majalah Christianity Today. Nara sumber untuk berbagai jaringan TV dan radio seperti NPR, ABC, NBC, FOX, Canal Plus (France) dan MSNBC. Penulis lebih dari 20 buku dan New York Times best-selling author untuk bukunya "Breaking the Da Vinci Code". Bukunya yang terbaru adalah Dethroning Jesus (Mendongkel Yesus dari Takhtanya). Dalam buku ini Darrell L. Bock bersama Daniel B. Wallace menemukan Upaya mutakhir untuk menjungkirbalikkan Iman Gereja mengenai Yesus Kristus.

Prof. Darell L. Bock, merupakan anggota Evanggelical Theological Society, Tyndale Fellowship, Institute for Biblical Research, Society of Biblical Literature, American Colege of Biblical Theologians, Studiorum Novi Testamenti Societas, Lausanne Conference on Jewis Evangelism Theologians, Studiorum Novi Tetstamenoti.

Seminar selama dua hari ini berakhir dengan baik dan sukacita bagi seluruh peserta. Sebelumnya Panitia mengingatkan bahwa Seminar seperti ini akan diadakan setiap tahun. Di bulan Mei 2010 Panitia bekerjasama dengan ISBI (Ikatan Sarjana Biblika Indonesia) akan menghadirkan Daniel Wallace dari Dallas Theological Seminary, yang juga sebagai Professor New Testament.

Baca Selengkapnya.....

11 Maret 2009

Perjumpaan

Kenangan manis bersama Pdt. Buha Kamson Siburian, MSi, Kebahagiaan bersama teman tentu akan menambah semangat dalam pelayanan. Demikian kesaksian saya ketika bertemu dengan sahabat lama saya yakni Pdt. Buha Kamson Siburian, MSi. Pdt. Buha Kamson Siburian, MSi sering disapa (BKS) saat ini mempersiapkan diri dalam memasuki pelayanan yang baru di HKBP Maranatha Cilegon Banten. Setelah menyelesaikan program studi Pasca Sarjana di UKSW Salatiga beliau dipercaya pimpinan HKBP menjadi Uluan ni huria di jemaat yang belum punya gedung gereja tersebut.

Keinginan dan kerinduan warga jemaat untuk memiliki gedung gereja sudah lama namun tidak ada ijin dari pemerintah setempat. Namun usaha demi usaha sudah dilaksanakan dan ditempuh dengan approach yang maksimal dari parhalado. Kehadiran Pdt. Buha Kamson Siburian, MSi diniali pimpinan HKBP mampu meneruskan perjuangan ini mengingat Pendeta ini telah menggeluti bidang sosiologi Agama Masyarakat dan pastoral di kota Pelajar Salatiga dibawah bimbingan Pdt. Prof. Dr. Mesach Krisetya dan Pdt. Dr. Daniel Nuhumala.

Selama studi beliau yang mempersunting Frida Meriati br. Sitorus, SE dan sudah dikarunia satu putri dan satu putra ini banyak mendapat masukan dan pengarahan dari Pdt. Pahala J. Simanjuntak, MTh sejak studi di STT-HKBP P. Siantar hingga bersama-sama melayani di HKBP Ressort jawa Tengah.

Hal inilah yang diakui beliau ketika bertemu di Semarang 10-11 Maret 2009.
Mari kita doakan pelayanan Pendeta kita.

Baca Selengkapnya.....

10 Maret 2009

Pentahbisan Pendeta HKBP

HKBP Maranatha Cilegon dan HKBP Serang Tuan Rumah Pentahbisan Pendeta HKBP

Menjadi satu catatan sejarah yang tidak dapat terlupakan bagi warga jemaat dan Parhalado HKBP Cilegon dan HKBP Serang yaitu Pentahbisan Pendeta HKBP. Kedua gereja ini menjadi tempat diselenggarakannya pentahbisan (Pasahathon Tohonan Hapanditaon). Sebanyak 46 Calon Pendeta menerima "Tohonan Hapanditaon" setelah menjalani masa praktek (calon Pdt) di jemaat, Ressort, distrik dan di kantor Pusat HKBP selama 2 tahun.

Kegiatan bersejarah dan penuh hikmat ini diselenggarakan pada hari Minggu 8 Maret 2009 (Minggu Reminiscere). Pentahbisan kepada 46 Calon Pendeta ini dipimpin oleh Ephorus HKBP Pdt. Dr. Bonar Napitupulu bersama pimpinan HKBP lainnya. Sekretaris Jenderal Pdt. Ramlan Hutahaean, MTh, Kadep Koinonia Pdt.Dr. J. Sirait, Kadep Marturia Pdt. Dr. Binsar Nainggolan dan kadep Diakonia Pdt. Nelson Siregar. Hadir juga pada acara ini beberapa Pendeta, Praeses dan kepala Biro dan Pimpinan Lembaga HKBP. Sebelum acara pentahbisan acara kebaktian Minggu berlangsung hikmat dan penuh sukacita dipimpin (liturgis) oleh Sekretaris Jenderal HKBP. Beberapa koor dikumandangkan menambah suasana sukacita dan membuat inspirasi baru bagi seluruh hadirin. Acara kebaktian dikemas dalam bentuk responsoria yang disusun oleh biro Ibadah dari kantor pusat HKBP.

Ephorus HKBP melalui khotbanya yang dikutip dari Yunus 4:1-11 berkata, satu hal yang sangat penting dalam khidupan manusia adalah jika dia memiliki kasih Allah. Sebab kasih Allah akan menutupi dan melampaui segala kekurangan dan ketidaksempurnaan manusia. Allah menunjukkan kasih-Nya kepada bangsa Niniwe dalam sejarah keumatan, demikian juga pada masa kini. Kasih Allah akan menghancurkan kebencian, kemunafikan dan pemberontakan sehingga manusia hidup dengan rukun dan damai. Kepada para calon Pendeta Ephorus HKBP berpesan lewat pemberitaan nabi Yunus ini, agar Pendeta HKBP mampu menerjemahkan kasih Allah dalam pelayanan sebagai hamba Tuhan. Melakukan pelayanan kepada umat Allah penuh dengan kasih dan pengorbanan. Menjadi pendeta bukan mencari jabatan, bukan pula mencari kedudukan strategis tetapi menjadi Hamba Allah yang penuh kasih.

Selesai kebaktian dan ibadah pentahbisan dilanjutkan degan acara pemberian kata-kata sambutan, ramah tamah dan makan siang bersama. Kata-kata sambutan antara lain, mewakili Panitia, warga jemaat, Distrik lembaga HKBP serta mewakili Pendeta yang menerima tahbisan. Bapak Jenderal (Purn) Luhut B. Panjaitan dan Ibu br. Simatupang mewakili warga jemaat menyampaikan sambutan, selamat dan harapan kepada Pendeta yang baru ditahbiskan.

St. Waspada Marbun sebagai ketua pelaksana sangat bangga atas diselenggarakannya pentahbisan Pendeta di HKBP Serang dan HKBP Cilegon. Dengan persiapan yang cukup singkat tidak membuat Panitia kewalahan malah semakin bersungguh-sungguh. Dalam kata sambutan ini St. Waspada Marbun yang juga Parhalado Distrik XXI Jakarta 3 menambahkan bahwa HKBP Maranatha Cilegon hingga saat ini belum memiliki gedung gereja karena tidak memiliki ijin pendirian, namun lahan (pertapahan) gereja sudah tersedia. Sehingga HKBP Maranatha Cilegon mengadakan kebaktian dengan menggunakan ngedung gereja HKBP Serang. Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama pendirian HKBP Maranatha Cilegon dapat terealisasi. sebab sinyal dari pihak yang bersangkutan sudah ada. HKBP Serang mengadakan kebaktian jam 06.00 dan 10.15 sedangkan HKBP Maranatha Cilegon jam 08.00 dan 17.00 setiap minggunya.

HKBP Maranatha Cilegon Ressort Serang berdiri sejak 27 April 1997 di propinsi Banten jumlah warga saat ini 683 KK dilayani oleh Pdt. Samuel Sitompul STh (Uluan ni Huria) dan Pdt. Petrus M.H. Simangunsong (Uluan Ressort).

Selamat kepada Pendeta Baru. Sahat Ula Tohonanmi.

Baca Selengkapnya.....

05 Maret 2009

Penerimaan Mahasiswa Baru Sekolah Pendeta HKBP

Baca Selengkapnya.....

04 Maret 2009

Baca Selengkapnya.....