HKBP Sitapongan harapkan perbaikan jalan untuk peningkatan taraf kehidupan.
HKBP Sitapongan mengharapkan perbaikan jalan untuk meningkatkan taraf hidup warga jemaat. Jemaat ini berjumlah 35 KK dipimpin oleh St. J. Sitompul, salah satu dari parhalado yang menjadi uluan ni huria. Gereja yang terletak di pedalaman Kab. Tapanuli Utara, persisinya di daerah Banuaji-Pagar Dolok kira-kira 20 KM dari kota Tarutung, setiap hari minggu dikunjungi oleh jemaat. Gereja ini masuk dalam wilayah pelayanan HKBP Ressort Banuaji Pagar Dolok, Distrik II Silindung.
Gedung gereja yang berukuran 10 x 15 M terbuat dari dingding papan (semi permanen) dan luas halaman kira-kira 2 Ha. Warga jemaat ini tampaknya selalu kompak karena diikat oleh adat dalihan Natolu. Sehingga tidak ada perselisihan yang mengarah kepada Konflik yang berkepanjangan. Penduduk bermata pencaharian bertani dan berkebun merupakan income yang utama. Setiap hari pekan mereka membawa hasil ladangan ke pasar Tarutung untuk dijual kepada para pembeli. Kadang-kadang para saudagar datang ke Sitapongan untuk memborong hasil-hasil pertanian yang dikerjakan masyarakat. Namun para penduduk sangat kecewa dengan harga yang dibuat oleh para saudagar (toke). Alasannya jalan yang sangat jelek tidak mendukung untuk mengangkut hasil-hasil dimaksud. Memang itupulalah kendala para warga jemaat di HKBP Sitapongan selama ini. Jalan yang tidak bagus menjadi penghalang untuk menjual hasil pertanian mereka ke Tarutung. Harapan mereka jalan yang tidak bagus ini dapat segera diatasi oleh pihak-pihak yang berkepentingan, termasuk Pemerintah Tapanuli Utara dan anak rantau asal daerah ini.
Sekalipun demikian jemaat yang dilayani oleh 7 orang Parhalado ini merasa senang tinggal di daerah ini dan selalu menyempatkan diri untuk beribadah kepada Tuhan. Pelayanan terhadap sekolah Minggu dan remaja tidak ketinggalan sekalipun hanya melalui kebaktian Minggu dan koor bagi Remaja/NHKBP.
Hal tersebut mereka ungkapkan kepada kami ketika melayani kebaktian Minggu di gereja tersebut pada hari Minggu 20 September 2009. Pendeta Faber Simatupang, STh, pendeta HKBP Ressort Pagar Dolok-Banuaji juga membenarkan kesaksian Parhalado tersebut. Gereja yang terletak 4 KM dari sabungan Ressort setiap 1 x sebulan selalu dikunjungi oleh Pendeta Ressort bersama dengan Parhalado Ressort sekaligus mengadakan Pelayanan dan kunjungan Pastoral.
Mohon dukungan bagi jemaat ini.
07 Oktober 2009
HKBP Sitapongan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar