Kami menerima tulisan, artikel, laporan kegiatan dan saran-saran untuk dipublikasikan ke blog Pdt. Pahala J. Simanjuntak,MTh dengan mengirim e-mail ke: psh06simanjuntak@yahoo.com .

13 Oktober 2012

IMAGO DEI (2) (Amos 5:6-7;10-15)

Keadilan,Kebenaran dan Kasih itulah yang dikehendaki Tuhan terjadi di dunia ini. Oleh sebab itu manusia sebagai duta dan wakil Allah menjadi pelaku utama untuk ketiga hal tersebut. Sebagai mahluk ciptaan yang paling tinggi harus menjadi pewarta dan pola anutan dimana kita berada. Namun dalam kenyataanya justru manusia sendirilah pelaku-pelaku ketidakadilan, melakukan yang tidak benar serta mengabaikan kasih. Lihat saja ada orang yang mencari keuntungan dari hasil rampasannya. Menjadi kaya dari hasil curiaanya, menjadi makmur karena menginjakinjak hak orang miskin. Kekerasan terjadi dimana-mana, hak azasi rasanya terabaikan demi kepentingan pribadi dan kelompok. Perbuatan seperti ini jelas-jelas ditentang oleh Tuhan. Masa kita harus kenyang dari mulut orang lain. Masa orang lain yang mengungkit batu kita mendapat kepitingnya? Tidak adil kan? Mencari kekayaan, kemakmuran dan harta benda tidaklah salah. Yang salah adalah ketika kita mendapatkannya dengan cara yang salah. Menghalalkan segala cara demi tercapainya tujuan kita. Nasihat firman Tuhan yang disampaikan oleh nabi Amos kepada umat-Nya Israel untuk hidup dengan keadilan, kebenaran dan kasih justru menjadi resep dan menu utama kehidupan umat Allah. Itupulalah yang kita cari, sebab Tuhan mencintai kebenaran, keadilan dan kasih.Baiklah kita sebagai orang Kristen menjadi bahagian dari rombongan yang mencari Tuhan sehingga kita beroleh berkat dan bukan kutukan. Lihatlah di sekeliling kita kejahatan merajalela. Demi mendapatkan sesuap nasi orang harus melakukan yang aneh-aneh, menipu, korupsi, mencuri dan yang sejenisnya. Anda lihatkan itu. Dan kalau hal itu kita lihat apa reaksi kita? Hindari dan waspadalah selalu. Menyembah Allah berarti tidak kompromi dengan tindak kejahatan, malah sebaliknya menyembah Tuhan Allah berarti menomorsatukan kehendak Allah tersebut. Yesus Kristus telah datang ke dunia ini menunjukkan kasih setianya kepada kita. Sehingga hidup kita berguna di hadapan Allah. Menjadi pengikut Kritus adalah pilihan kita. Maka bua-buah kasih yang diberikan Kristus kepada kita hendaknya kita nyatakan. Kejujuran, tanggungjawab, kesetiaan dan keramahan terhadap sesama manusia Tuhan Yesus dalam Matius 6:33 berkata: :"Carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya maka semuanya akan ditambahkannya kepadamu" Maka ibadah yang benar di hadapan Tuhan bukan ibadah yang penuh dengan kepalsuan dengan menyebut nama Tuhan namun tidak mencintai keadilan, kebenaran dan kasih. Jadilah gereja pembawa damai. Jadilah orang Kristen pemberita kasih setia Tuhan. Jadilah manusia pelopor kebenaran. Amin

Tidak ada komentar: