Mengkaji Ulang Filosofi dan Nilai Kristiani yang Mendasari Visi-Missi pendidikan HKBP

Oleh : Pdt. Pahala J. Simanjuntak, MTh.

Salah satu agenda Badan Penyelenggara Pendidikan (BPP) HKBP untuk tahun 2008 adalah mengadakan Konperensi dan Kebaktian Raya Guru-Guru se HKBP. Demikian dikatakan Ibu Dra.Devi Panjaitan-br. Simatupang mengawali bimbingan pengarahannya pada rapat Panitia di Seminarium Sipoholon, Kamis 12 Juni 2008. Hal itu disampaikan di hadapan 20 orang Panitia yang dibentuk bulan lalu . Rapat ini dipimpin oleh Pdt. Pahala J. Simanjuntak, MTh (Direktur Sekolah Pendeta HKBP Seminarium Sipoholon). Menurut rencana Konperensi tersebut akan berlangsung pada tanggal 17-20 Juli 2008 di Seminarium Sipoholon. Pada rapat Panitia yang dihadiri oleh Kadep Diakonia Pdt. Nelson Siregar, STh, anggota BPP HKBP Pdt. Esron M. Tampubolon, MTh dan Pdt. Bonar Lumban Tobing, MTh berjalan dengan baik.

Menurut Ibu Devi Panjaitan dan Pdt. Bonar Lumban Tobing, MTh, melalui Konfrensi ini para guru-guru di sekolah-sekolah HKBP secara bersama-sama dapat berkumpul untuk mengkaji ulang filosofi dan nilai Kristiani yang mendasari visi missi pendidikan HKBP dalam peranannya menggerakkan perubahan masyarakat. Menemukan potensi yang dimiliki oleh HKBP saat ini untuk mempengaruhi masyarakat di era globalisasi melalui pendidikan oleh HKBP. Filosofi dan nilai-nilai Kristiani yang mendasari visi dan misi pendidikan dalam jaman Missionaris Jerman dan dampaknya bagi perobahan dalam masyarakat. Tantangan dan peluang dalam era globalisasi bagi pendidikan yang membawa perobahan atas dasar filosofi dan nilai-nilai Kristiani.

Potensi HKBP dalam mengembangkan pendidikan menuju perobahan masyarakat dalam era globalisasi. Apa yang harus dilakukan oleh seorang Kepala Sekolah di sekolah yang bercirikan Kristen di Sekolah masing-masing? Konperensi ini akan diikuti oleh Direktur dan satu orang utusan guru dari seluruh sekolah-sekolah HKBP. Seluruh guru-guru sekolah HKBP untuk pertemuan (ibadah raya). Termasuk seksi pendidikan ressort-ressort di Distrik Sumatera bagian tengah Jawa dan Kalimantan.

Nara sumber dalam kegiatan akbar ini adalah Ephorus HKBP Pdt. Dr. Bonar Napitupulu sekaligus membuka dan menutup acara, Prof. Dr. Willy Toisuta (Universitas Pelita Harapan, Jakarta), Pdt. Dr. Jan Sihar Aritonang (Ketua STT Jakarta), dan Drs. Syawal Gultom. M.Ph.D. Juga akan menghadirkan ahli pendidikan dari Universitas Sanatha Dharma Yogyakarta dan dari Universitas Medan (Unimed).

Konperensi Guru-guru ini menurut Pdt. Bonar H. Lumban Tobing, MTh selaku Ketua Umum, bahwa kehadiran pendidikan di tanah Batak khususnya HKBP, dilatarbelakangi oleh Penginjilan oleh para Missionaris di daerah Tanah Batak dan sekitarnya. Hal itu berlangsung dengan pengembangan pendidikan, baik melalui sekolah dasar maupun sekolah-sekolah lanjutan. Filosofi dan nilai-nilai pendidikan yang dikembangkan oleh missionaris yang juga memiliki latarbelakang teologi dan filosofi pada jamannya. Filosofi dan nilai-nilai tersebut diwujudkan dalam visi dan missi pendidikan di dalam konteks budaya masyarakat di di Tanah Batak di tengah-tengah keberadaanya sebagai bagian dari Hindia Belanda. Filosofi itu dirumuskan secara explisit. Peranan pendidikan ini terlihat sangat besar dalam proses penginjilan dan pada masa tertentu membawa perobahan dan transformasi sosial di tengah masyarakat Batak sendiri, maupun di tengah masyarakat yang lebih luas di mana Kristen Batak hadir.



Photo: Dra. Devi Panjaitan-br. Simatupang bersama Pdt. Pahala J. Simanjuntak, MTh saat memimpin Rapat

Selanjutnya menurut Pdt. Bonar Tobing, dalam periode setelah kembalinya para Missionaris, pendidikan di HKBP melanjutkan filosofi dan nilai-nilai pendidikan yang diwarisinya di dalam konteks yang berbeda, yaitu pada jaman awal kemerdekaan dan dekade berikutnya. Di tengah-tengah kesulitan dan tantangan yang dihadapi, pendidikan tersebut berdampak juga pada proses perubahan dan transformasi sosial. Sejak tahun 1960-an hingga saat ini perkembangan sekolah-sekolah HKBP semakin menurun, baik di dalam mutu maupun dalam jumlah. Sejalan dengan penurunan tersebut maka dampak sosialnya pun akhirnya semakin tidak terasa.

Dalam perkembangan jaman di era globalisasi maka kebutuhan akan pendidikan atas dasar filosofi dan nilai-nilai Kekristenan semakin menonjol. Gerakan-gerekan gerejawi maupun kalangan umum atas dasar semangat Kristiani, mulai muncul untuk membangkitkan kembali pendidikan yang didasari oleh filosofi dan nilai-nilai yang telah lama hilang tersebut. Gerakan-gerakan ini dapat mewujudkannya di dalam bentuk yang dapat menghantar pada perobahan dan tranformasi sosial atas dasar iman Kristen di tengah-tengah era globalisasi.

HKBP didasarkan kembali akan peran ini dan melihat bahwa potensi untuk berperan kembali bagi perobahan masyarakat atas dasar Injil masih dimiliki. Untuk itulah sekolah-sekolah yang ada mengkaji ulang filosofi dan nilai-nilai pendidikan yang dimilkinya atas dasar iman Kristen dan melihat kembali potensinya untuk menggarami era globalisi dengan menempatkan pendidikan di HKBP sebagai agen perubahan.

Photo: Pdt. Nelson Siregar, Ibu Devi, Pdt. Pahala. J. Simanjuntak dan Pdt. Bonar Tobing berbincang-bincang seusai rapat Panitia

Semuanya itu akan dikaji ulang lewat konperensi dan kebaktian raya yang dikemas sedemikian rupa hingga memiliki nilai berharga bagi pendidikan HKBP.

Doakan dan sakseskanlah.

Panitia Konferensi dan Pertemuan Guru-guru Huria Kristen Batak Protestan di Seminarium Sipoholon, 17-20 Juli 2008

Penasihat : Ka.Dep. Diakonia HKBP,
Pdt. Nelson Siregar, STh

Penanggungjawab: Dra. Devi Panjaitan br. Simatupang

Steering Commite : Prof Robert Sibarani

Dr. Berman Hutahaean

Pdt. Esron M. Tampubolon, MTh

1. Badan Pengurus Harian

Ketua Umum : Pdt. Bonar H. Lumban Tobing, MTh

Ketua Pelaksana : Pdt. Pahala J. Simanjuntak, MTh

Wakil Ketua 2 : Drs. Johnson Aritonang

(Bidang Acara dan Kegiatan)

Wakil Ketua 2 : M. Lumban Tobing

(Bidang Akomodasi dan Komsumsi)

Wakil Ketua 3 : Pdt. Thomson Sinaga, MM

(Bidang Peralatan dan Perlengkapan)

Wakil Ketua 4 : Syamsuddin Hutabalian, BA

(Bidang Keamanan dan Kebersihan)

Sekretaris : Drs. JasmanSinaga

Fredy Sitinjak

Anne Simanungkalit

Bendahara : Dra. Hanna Sirait br. Lumban Tobing

Asriati Lubis

II. Seksi-seksi Masing-masing bidang:

A. Bidang Kegiatan

1. Sie Acara : Diak Rosmegawaty Hutagaol, SPd

2. Sie Komsumsi : Diak Tiurmina Tinambunan, MPd

Diak Rola Silitonga

3. Sie Dokumentasi : Cln. Pdt. Morrys Marpaung

4. Sie Persidangan : Pdt. Melinda Siahaan.

5. Notulis : Cln. Pdt. Ronal Pasaribu

Cln. Pdt. Tonggo Sitompul, STh

Cln. Pdt. Tumpal Silitonga, STh

B. Bidang Acara:

1. Sie Ibadah : Tulus Tampubolon

2. Sie Musik : Cln. Pdt. Uli Merina Malau

C. Bidang Perlengkapan

1. Listrik/Sound system : Drs. Jasman Sinaga

SMK HKBP Seminarium Sipoholon

2. Sie Akomodasi : Diak Deliana Situmorang

3. Sie Kebersihan : SMK HKBP Sipoholon

4. Sie Dekorasi : Cln.Pdt. Marudut Simanjuntak,

5. Sie Kesehatan : Diak Lamria Simanjuntak,S.Kep

Dr. Basaria M. L. Gaol, M. Kes.