(Kisah Rasul 10:44-48)
31 Mei 2009
Berbahagialah Orang Yang Dikarunia Roh Kudus
Oh, alangkah indahnya dan sukacitanya kalau hidup kita dipenuhi oleh Roh Kudus. Alangkah indahnya sebuah persekutuan yang dipenuhi dengan Roh Kudus. Alangkah bahagianya gereja Tuhan karena di dalamnya Roh Kudus yang bekerja. Allah telah mengaruniakan Roh-Nya yakni Roh Kudus kepada setiap orang percaya. Kehadiran Roh Kudus dimanifestasikan oleh Allah dalam hidup manusia dalam berbagai bentuk. Oleh Roh Kudus, Allah memberikan kesanggupan kepada manusia sehingga mengenal rencana Allah.
Kemampuan yang dimiliki oleh manusia berasal dari Allah saja. Sehingga setiap orang tidak berhak mengatakan dirinya: Saya lebih mampu”. Allah memberikan kuasa dan kekuatan kepada diri setiap orang. Oleh kekuatan Allah, manusia mampu melakukan pekerjaannya. Manusia tidak sanggup melakukan segala sesuatu baik di dalam dirinya maupun di luar dirinya, kecuali karena Roh Allah yang bekerja. Allah juga mengaruniakan Roh-Nya kepada manusia, sehingga memiliki roh hidup. Karunia Roh yang dimiliki setiap orang pasti bermacam-macam.Ada karunia untuk mengajar, karunia untuk melayani, karunia untuk bernubuat serta karunia menyembuhkan.
Yang tidak kalah pentingnya juga adalah bahwa Roh kudus menghasilkan buah di dalam diri manusia. Buah-buah Roh itu antara lain: sukacita, kesabaran, kasih sayang, kerendahan hati.
Tanda-tanda orang yang telah mendapat Roh ialah apabila hati dan pikirannya dikuasai oleh Roh Allah. Mengucapkan kata-kata dengan baik dan benar. Menjauhkan diri dari kebohongan serta melakukan tugasnya dengan baik. Dapat mengontrol/menguasai hati dan pikirannya sehingga tidak dikuasai oleh roh jahat.
Pertemuan Rasul Petrus dengan orang percaya dalam Kisah Rasul 10:44-48 ini menunjukkan dasyatnya kuasa Roh Kudus yang dicurahkan Allah. Kuasa Roh Kudus mengubah suasana tegang menjadi sejuk, mengubah suasana duka menjadi sukacita. Suasana yang dahulu mencekam kini berobah menjadi tenang, nyaman dan sejuk. Tidak dibatasi oleh perbedaan suku, ras, warna kulit dan agama. Saling menerima satu dengan yang lain. Lebih dari itu mereka beroleh hikmat yang luar biasa. Kepelbagaian menjadi kekayaan bukan menjadi pemisah dalam persekutuan.
Rasul Paulus dalam1 Korintus 14:1-2 berkata: ”Kejarlah kasih itu dan usahakanlah dirimu memperoleh karunia-karunia Roh, terutama karunia untuk bernubuat. Siapa yang berkata-kata dengan bahasa Roh, tidak berkata-kata kepada manusia, tetapi kepada Allah, sebab tidak ada seorangpun yang mengerti bahasanya oleh Roh ia mengucapkan hal-hal yang rahasia”
Berbahagialah orang yang memperoleh Karunia Roh Kudus. Berbahagialah gereja yang dipenuhi oleh Roh Allah.Sebab dengan demikian orang-orang percaya beroleh kekuatan dan hikmat Allah serta bermacam-macam Karunia.
Peringatan Pentakosta (Pencurahan Roh Kudus) hari ini mengingatkan semua orang Kristen akan kehadiran Roh Allah dalam diri setiap orang bahkan di tengah-tengah dunia. Terimalah Roh Allah dalam dirimu agar engkau berbahagia. Amin.
Label:
Khotbah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar