Kami menerima tulisan, artikel, laporan kegiatan dan saran-saran untuk dipublikasikan ke blog Pdt. Pahala J. Simanjuntak,MTh dengan mengirim e-mail ke: psh06simanjuntak@yahoo.com .

16 Mei 2010

MABIGA

MANJAHA BIBEL GANUP ARI

MABIGA,adalah singkatan dari : Manjaha Bibel Ganup Ari. Salah satu program pelayanan St. Toga R. Manurung, warga jemaat dan pensiunan Sintua HKBP Rawamangun. Program pelayanan ini dimaksudkan agar setiap keluarga ataupun pribadi seorang kristen harus membaca firman Tuhan. Melalui pembacaan firman Tuhan setiap hari seseorang akan dekat kepada Tuhan dan dituntun ke jalan yang benar. Hal itu telah dialami oleh St. T.R Manurung bersama dengan keluarga. Mereka menyaksikan bahwa Allah berbicara kepadanya lewat firman yang dibacanya setiap hari. Kepada setiap orang yang bertemu dengan dia selalu diajak untuk membaca firman Tuhan setiap hari. bahkan bersedia menyumbangkan Alkitab sebanyak yang diperlukan asal saja memiliki kerinduan akan firman Tuhan. Menurut Sintua kelahiran Jangga Dolok kab Toba Samosir ini, orang Kristen akan mengalami perobahan setelah membaca, menggumuli dan melakukan firman Tuhan. Demikian kesaksian beliau ketika kami bertemu di rumahnya di Rawamngun Jakarta Minggu 16 Mei 2010.

2 komentar:

Pdt. Dr. Pahala J. Simanjuntak mengatakan...

Rabu 19 Mei 2010
Mazmur 27:7
Dengarlah, TUHAN, seruan yang kusampaikan, kasihanilah aku dan jawablah aku!

Markus 5:1 :10 BE 722: 1-2 2 Raja-raja 2:19-22

Dalam Alkitab bahasa Batak ayat 7 sampai 14 ditulis tangiang mangido panumpahion
atau doa minta perlindungan. Nah tentu kita juga kalau berdoa harus tau bagaimana seharusnya kita berdoa untuk minta perlindungan Tuhan agar kita didengar Tuhan? Kalau kita baca semua
ayat dari Mazmur 27 ini jelas sekali Daud berdoa demikian karena Daud percaya bahwa Tuhan akan melindungi dia(ayat 1-6). Bahkan hati Daud mengikuti firman Tuhan yang mengatakan agar mencari wajah Tuhan(ayat 8). Maka setiap kita berdoa agar doa kita didengar Tuhan, syarat mutlak adalah kita harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia(Ibrani 11:6).Percaya artinya melalui pendengaran kita atas Firman Tuhan, kita percaya dan berperilaku seperti apa yang dikatakan firman itu, sehingga kita pun berharap atas setiap janji yang terkandung dalam firman Tuhan itu. Inilah jaminan yang pasti doa kita didengar Tuhan. Dengan singkat kita katakan, bahwa kita pasti didengar Tuhan karena kita telah lebih dulu mendengar dan mempercaya firman Tuhan. Salah satu perwujudannya adalah kita mencintai firman Tuhan dengan membaca firman Tuhan setiap hari atau dalam bahasa Batak MAnjaha BIbel Ganup Ari disingkat MABIGA, yang bahkan dalam Yosua 1:8 dan Mazmur 1:2 dikatakan merenungkannya siang dan malam. Jaminan bahwa seruan yang kita sampaikan didengar Tuhan, yaitu Tuhan mengasihi dan menjawab kita pribadi lepas pribadi adalah Ia mengabulkan doa kita jikalau kita minta sesuatu kepadaNya menurut kehendaknya. Dan jikalau kita tahu bahwa Ia mengabulkan apa saja yang kita minta, maka kita juga tahu, bahwa kita telah memeroleh segala sesuatu yang telah kita minta kepadaNya (1 Yoh.5:14-15).

Pdt. Dr. Pahala J. Simanjuntak mengatakan...

Rabu 19 Mei 2010
Mazmur 27:7
Dengarlah, TUHAN, seruan yang kusampaikan, kasihanilah aku dan jawablah aku!

Markus 5:1 :10 BE 722: 1-2 2 Raja-raja 2:19-22

Dalam Alkitab bahasa Batak ayat 7 sampai 14 ditulis tangiang mangido panumpahion
atau doa minta perlindungan. Nah tentu kita juga kalau berdoa harus tau bagaimana seharusnya kita berdoa untuk minta perlindungan Tuhan agar kita didengar Tuhan? Kalau kita baca semua
ayat dari Mazmur 27 ini jelas sekali Daud berdoa demikian karena Daud percaya bahwa Tuhan akan melindungi dia(ayat 1-6). Bahkan hati Daud mengikuti firman Tuhan yang mengatakan agar mencari wajah Tuhan(ayat 8). Maka setiap kita berdoa agar doa kita didengar Tuhan, syarat mutlak adalah kita harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia(Ibrani 11:6).Percaya artinya melalui pendengaran kita atas Firman Tuhan, kita percaya dan berperilaku seperti apa yang dikatakan firman itu, sehingga kita pun berharap atas setiap janji yang terkandung dalam firman Tuhan itu. Inilah jaminan yang pasti doa kita didengar Tuhan. Dengan singkat kita katakan, bahwa kita pasti didengar Tuhan karena kita telah lebih dulu mendengar dan mempercaya firman Tuhan. Salah satu perwujudannya adalah kita mencintai firman Tuhan dengan membaca firman Tuhan setiap hari atau dalam bahasa Batak MAnjaha BIbel Ganup Ari disingkat MABIGA, yang bahkan dalam Yosua 1:8 dan Mazmur 1:2 dikatakan merenungkannya siang dan malam. Jaminan bahwa seruan yang kita sampaikan didengar Tuhan, yaitu Tuhan mengasihi dan menjawab kita pribadi lepas pribadi adalah Ia mengabulkan doa kita jikalau kita minta sesuatu kepadaNya menurut kehendaknya. Dan jikalau kita tahu bahwa Ia mengabulkan apa saja yang kita minta, maka kita juga tahu, bahwa kita telah memeroleh segala sesuatu yang telah kita minta kepadaNya (1 Yoh.5:14-15).